Apa evolusi Eevee yang paling langka di Pokemon Go?

post-thumb

Evolusi Eevee apa yang paling langka di Pokemon Go?

Di dunia Pokemon Go, Eevee adalah Pokemon yang populer dan serbaguna dengan banyak evolusi. Saat ini ada delapan bentuk evolusi Eevee yang berbeda di dalam game, masing-masing dengan kemampuan dan karakteristik yang unik. Namun, di antara evolusi-evolusi ini, ada satu yang paling langka dan dicari oleh para pelatih.

Evolusi Eevee yang paling langka di Pokemon Go tidak diragukan lagi adalah Espeon. Espeon adalah Pokemon tipe Psychic dan dikenal karena penampilannya yang anggun dan elegan. Untuk mengevolusi Eevee menjadi Espeon, pelatih harus mengikuti beberapa langkah khusus. Pertama, Eevee harus berjalan sebagai buddy sejauh 10 kilometer dan kemudian berevolusi pada siang hari, dengan tetap menjadi buddy. Metode evolusi ini membuat Espeon menjadi Pokemon yang menantang dan sulit didapat.

Daftar Isi

Espeon memiliki jurus tipe Psychic yang kuat dan memiliki statistik dasar yang mengesankan, menjadikannya tambahan yang berharga bagi tim pelatih mana pun. Kelangkaan dan keserbagunaannya menciptakan rasa senang dan antisipasi di antara para pemain, dan sering dianggap sebagai Pokemon yang berharga untuk dimiliki.

Meskipun Espeon mungkin merupakan evolusi Eevee yang paling langka di Pokemon Go, penting untuk dicatat bahwa semua evolusi Eevee memiliki kekuatan dan kelemahan yang unik. Setiap evolusi memiliki persyaratan dan ketentuannya sendiri yang harus dipenuhi oleh para pelatih untuk mendapatkannya. Hal ini menambah elemen strategi dan keseruan dalam permainan, karena para pemain berusaha keras untuk mengumpulkan dan mengembangkan semua bentuk Eevee yang berbeda.

Kesimpulannya, Espeon adalah evolusi Eevee yang paling langka di Pokemon Go. Keanggunannya, gerakan tipe Psychic yang kuat, dan metode evolusinya yang spesifik membuatnya menjadi Pokemon yang sangat dicari-cari oleh para pelatih. Namun, kelangkaan Espeon tidak mengurangi nilai dan daya tarik evolusi Eevee lainnya, karena masing-masing menawarkan atribut dan tantangan uniknya sendiri-sendiri yang harus diatasi oleh para pemain.

Evolusi Eevee apa yang paling langka di Pokemon Go? [Permainan, Berita]

Dalam game mobile populer, Pokemon Go, Eevee memiliki beberapa evolusi yang dapat diperoleh pemain dengan menggunakan item tertentu atau berjalan dalam jarak tertentu dengan Eevee sebagai temannya. Meskipun semua evolusi Eevee - Vaporeon, Jolteon, Flareon, Espeon, Umbreon, Leafeon, dan Glaceon - dianggap langka dan berharga, ada satu evolusi yang paling langka.

Evolusi Eevee yang paling langka di Pokemon Go secara umum dianggap sebagai Shiny Eevee. Shiny Eevee adalah versi alternatif dari Eevee normal yang memiliki warna berbeda. Menemukan Shiny Eevee adalah masalah keberuntungan, karena ini adalah varian yang jarang ditemui di alam liar. Shiny Eevee dapat berevolusi menjadi salah satu evolusi yang berbeda, menjadikannya Pokemon yang sangat dicari.

Mendapatkan Shiny Eevee di Pokemon Go bisa sangat menantang. Pemain dapat menemukan Eevee di alam liar atau menetaskannya dari telur, tetapi peluang untuk menemukan Shiny Eevee sangat kecil. Peluang untuk menemukan Pokemon Shiny di alam liar diperkirakan sekitar 1 banding 450. Selain itu, selama acara tertentu, acara Hari Komunitas Eevee tertentu, pemain memiliki peluang yang sedikit lebih besar untuk menemukan Shiny Eevee.

Setelah pemain mendapatkan Shiny Eevee, mereka dapat menggunakan item yang dibutuhkan atau memenuhi persyaratan tertentu untuk mengevolusinya menjadi evolusi yang diinginkan. Kelangkaan ini dan fakta bahwa Shiny Eevee dapat berevolusi menjadi salah satu evolusinya membuatnya sangat dicari oleh para kolektor dan pelatih di Pokemon Go.

Kesimpulannya, meskipun semua evolusi Eevee dianggap langka di Pokemon Go, namun yang paling langka secara umum dianggap sebagai Shiny Eevee. Warnanya yang unik dan tingkat perjumpaan yang rendah membuatnya menjadi Pokemon yang berharga dan sangat dicari oleh para kolektor dan pelatih.

Asal-usul Evolusi Eevee

Eevee adalah Pokemon unik yang memiliki kemampuan untuk berevolusi menjadi bentuk yang berbeda, yang dikenal sebagai evolusi Eevee. Pokémon ini telah menarik hati para pelatih di seluruh dunia karena keserbagunaannya dan variasi bentuk yang dapat diambilnya. Eevee adalah Pokémon tipe Normal, dan asal-usulnya dapat ditelusuri kembali ke game Pokémon generasi pertama yang dirilis oleh Nintendo pada tahun 1996.

Salah satu aspek yang paling menarik dari Eevee adalah kemampuannya untuk berevolusi menjadi berbagai bentuk yang berbeda, masing-masing dengan jenis dan penampilannya yang unik. Pada awalnya, Eevee mampu berevolusi menjadi tiga bentuk yang berbeda: Vaporeon, Jolteon, dan Flareon. Ketiga evolusi ini masing-masing mewakili tipe Air, Listrik, dan Api. Namun, seiring dengan berkembangnya waralaba Pokémon selama bertahun-tahun, lebih banyak evolusi untuk Eevee diperkenalkan.

Pada game Pokémon generasi kedua, Espeon dan Umbreon ditambahkan sebagai evolusi baru untuk Eevee. Espeon adalah Pokémon tipe Psychic, sedangkan Umbreon adalah Pokémon tipe Dark. Kedua evolusi baru ini diperkenalkan untuk menunjukkan pengenalan siklus siang-malam di dalam game, dengan Espeon berevolusi di siang hari dan Umbreon berevolusi di malam hari.

Pada generasi selanjutnya, lebih banyak evolusi Eevee ditambahkan, masing-masing mewakili jenis yang berbeda dan sering kali membutuhkan kondisi khusus untuk berevolusi. Leafeon, misalnya, adalah evolusi tipe Rumput yang dapat diperoleh dengan menaikkan level Eevee di dekat Batu Lumut. Glaceon, di sisi lain, adalah evolusi tipe Es yang dapat diperoleh dengan menaikkan level Eevee di dekat Batu Es.

Dengan penambahan evolusi baru ini, Eevee dikenal sebagai “Evolution Pokémon” karena kemampuannya untuk bertransformasi ke dalam berbagai bentuk. Para pelatih di seluruh dunia telah terpikat oleh potensi Eevee, dan pencarian evolusi Eevee yang paling langka terus menjadi pencarian yang menarik di dunia Pokémon Go.

Bagaimana Cara Mengevolusi Eevee di Pokemon Go?

Eevee adalah Pokemon serbaguna dan populer di Pokemon Go, yang dikenal dengan kemampuannya untuk berevolusi menjadi berbagai bentuk. Mengembangkan Eevee ke dalam evolusi yang berbeda sering kali menjadi tujuan para pelatih di dalam game. Berikut adalah beberapa metode yang dapat Anda gunakan untuk mengembangkan Eevee di Pokemon Go:

  1. Evolusi Acak: Secara default, ketika Anda mengevolusi Eevee di Pokemon Go, Eevee akan berevolusi secara acak ke dalam salah satu bentuk yang memungkinkan: Vaporeon, Jolteon, Flareon, Espeon, Umbreon, Leafeon, atau Glaceon. Ini bisa jadi masalah kebetulan, jadi jika Anda mencari evolusi yang spesifik, metode ini mungkin bukan yang paling bisa diandalkan.
  2. Trik Nama: Trik nama adalah metode yang memungkinkan Anda untuk mengontrol evolusi Eevee dengan mengganti namanya sebelum berevolusi. Misalnya, jika Anda ingin Eevee Anda berevolusi menjadi Vaporeon, Anda dapat mengganti namanya menjadi “Rainer” sebelum berevolusi. Demikian pula, Anda dapat menggunakan nama seperti “Sparky” untuk Jolteon atau “Pyro” untuk Flareon. Trik ini hanya berfungsi satu kali per evolusi, jadi gunakanlah dengan bijak.
  3. **Metode lain untuk mempengaruhi evolusi Eevee adalah dengan menjadikannya teman Anda dan berjalan dalam jarak tertentu dengannya. Untuk mengevolusi Eevee menjadi Espeon, misalnya, Anda harus menjadikannya sebagai teman Anda dan berjalan setidaknya 10 kilometer sebelum mengevolusinya pada siang hari. Untuk mengevolusi Eevee menjadi Umbreon, Anda harus berjalan dengan jarak yang sama tetapi pada malam hari.
  4. Modul Lure: Jika Anda berada di dekat Pokéstop dengan modul lure tertentu, Anda dapat menggunakannya untuk mengevolusi Eevee menjadi bentuk tertentu. Modul Lure Berlumut akan memungkinkan Anda untuk mengevolusi Eevee menjadi Leafeon, sedangkan Modul Lure Glacial akan memungkinkan Anda untuk mengevolusi Eevee menjadi Glaceon. Cukup aktifkan pemikatnya, lalu evolusikan Eevee Anda saat ia masih dalam jangkauan Pokéstop.

Ingatlah bahwa mengevolusi Eevee di Pokemon Go mungkin memerlukan kondisi tertentu, seperti waktu atau keberadaan item tertentu. Pastikan untuk memeriksa persyaratan untuk setiap evolusi dan rencanakan dengan tepat. Dengan strategi yang tepat dan sedikit keberuntungan, Anda bisa mengevolusi Eevee ke dalam bentuk yang Anda inginkan dan menambahkan Pokemon baru yang kuat ke dalam koleksi Anda di Pokemon Go.

Kelangkaan Evolusi Eevee di Pokemon Go

Eevee adalah Pokemon yang unik di Pokemon Go karena memiliki kemampuan untuk berevolusi menjadi beberapa bentuk yang berbeda, yang dikenal sebagai evolusi Eevee. Evolusi ini memiliki tipe yang berbeda dan sangat dicari oleh para pelatih. Namun, tidak semua evolusi Eevee sama-sama umum ditemukan di dalam game.

Baca Juga: Di mana tempat untuk melakukan streaming musim ke-5 Rick and Morty? Cari tahu di sini!

Salah satu evolusi Eevee yang paling langka di Pokemon Go adalah Espeon. Espeon adalah evolusi tipe Psychic yang bisa didapatkan dengan mengevolusi Eevee pada siang hari dan memiliki tingkat pertemanan yang tinggi dengan trainer. Persyaratan ini membuatnya lebih sulit untuk didapatkan dibandingkan dengan evolusi Eevee lainnya.

Evolusi Eevee langka lainnya adalah Umbreon. Umbreon adalah evolusi tipe Dark yang dapat diperoleh dengan mengevolusi Eevee pada malam hari dan memiliki tingkat pertemanan yang tinggi dengan pelatih. Mirip dengan Espeon, kondisi khusus yang dibutuhkan untuk mengevolusi Eevee menjadi Umbreon membuatnya lebih jarang ditemukan dibandingkan dengan evolusi lainnya.

Flareon, Jolteon, dan Vaporeon adalah tiga evolusi asli Eevee di Pokemon Go dan secara umum lebih umum dibandingkan dengan Espeon dan Umbreon. Ketiga evolusi ini dapat diperoleh dengan menggunakan item evolusi khusus yang disebut “Evolution Stones” pada Eevee, membuatnya lebih mudah diakses oleh para pelatih.

Selain evolusi-evolusi tersebut, ada juga evolusi Eevee yang lebih baru yang diperkenalkan pada generasi Pokemon yang lebih baru, seperti Leafeon dan Glaceon. Evolusi-evolusi ini memiliki persyaratan khusus, seperti berada di dekat Mossy Lure Module atau Ice Lure Module, sehingga lebih jarang ditemukan dibandingkan dengan tiga evolusi sebelumnya.

Kesimpulannya, Espeon dan Umbreon dianggap sebagai evolusi Eevee yang paling langka di Pokemon Go karena persyaratan evolusinya yang spesifik. Para pelatih harus fokus untuk membangun persahabatan yang kuat dengan Eevee mereka dan mengevolusikannya pada waktu yang tepat untuk mendapatkan evolusi langka ini.

Evolusi Eevee Paling Langka: Glaceon

Di antara berbagai evolusi Eevee yang tersedia di Pokemon Go, Glaceon dianggap sebagai yang paling langka. Glaceon adalah Pokemon tipe Ice yang berevolusi dari Eevee ketika terkena modul pemikat khusus yang disebut Glacial Lure.

Baca Juga: Kuasai Seni Membunuh Diam-diam di Valhalla

Berbeda dengan evolusi Eevee lainnya, yang biasanya diperoleh dengan menggunakan Eevee sebagai Pokemon teman dan mengevolusinya selama kondisi cuaca tertentu atau dengan menggunakan item evolusi tertentu, Glaceon memiliki metode evolusi yang lebih spesifik dan terbatas.

Untuk mendapatkan Glaceon, pemain harus terlebih dahulu mendapatkan modul Glacial Lure dari toko dalam game. Setelah modul Glacial Lure ada di inventaris pemain, mereka dapat mengunjungi PokeStop dan mengaktifkan umpan tersebut. Saat umpan aktif, setiap Eevee di dekatnya dapat berevolusi menjadi Glaceon dengan memilihnya dan menggunakan opsi “Evolve”.

Kelangkaan Glaceon ini membuatnya menjadi Pokemon yang sangat dicari oleh para kolektor dan pemain yang ingin melengkapi Pokedex mereka. Kemampuannya yang sedingin es dan desainnya yang unik juga membuatnya menjadi pilihan yang tangguh dalam pertempuran, terutama saat melawan Pokemon tipe Naga, Terbang, dan Rumput.

Secara keseluruhan, meski semua evolusi Eevee di Pokemon Go memiliki kualitas dan kekuatan uniknya masing-masing, Glaceon adalah yang paling langka karena metode evolusinya yang eksklusif dan ketersediaannya yang terbatas.

Mendapatkan Glaceon di Pokemon Go

Glaceon adalah salah satu evolusi Eevee yang dapat diperoleh pemain di Pokemon Go. Untuk mengevolusi Eevee menjadi Glaceon, pemain harus mengikuti metode tertentu.

Pertama, pemain harus memiliki seekor Eevee yang ingin dievolusi menjadi Glaceon. Ini dapat ditangkap di alam liar atau diperoleh melalui berbagai metode lain, seperti menetas dari telur atau menyelesaikan tugas penelitian.

Selanjutnya, pemain harus menggunakan metode evolusi tertentu untuk mendapatkan Glaceon. Tidak seperti beberapa evolusi Eevee lainnya, Glaceon tidak dapat diperoleh melalui proses evolusi biasa. Sebagai gantinya, pemain harus menetapkan Eevee yang mereka pilih sebagai Pokemon teman mereka dan berjalan dengan jarak tertentu.

Setelah pemain berjalan sejauh 10 kilometer dengan teman Eevee mereka, mereka harus mengevolusikannya selama jam-jam dalam game saat Glacial Lure aktif di PokeStop. Dengan mengevolusi Eevee sambil berdiri di dekat PokeStop dengan Glacial Lure, pemain dapat memperoleh Glaceon sebagai bentuk evolusinya.

Penting untuk dicatat bahwa trik julukan untuk mendapatkan Glaceon, yang melibatkan penggantian nama Eevee menjadi “Rea” sebelum berevolusi, tidak lagi berlaku di Pokemon Go. Pemain harus menggunakan metode evolusi khusus yang dijelaskan di atas untuk mendapatkan Glaceon.

Secara keseluruhan, untuk mendapatkan Glaceon di Pokemon Go, pemain harus memiliki Eevee sebagai Pokemon teman dan berjalan sejauh 10 kilometer dengannya sebelum berevolusi selama jam-jam tertentu di dalam game di dekat Glacial Lure di PokeStop.

PERTANYAAN YANG SERING DIAJUKAN:

Evolusi Eevee mana yang paling langka di Pokemon Go?

Evolusi Eevee yang paling langka di Pokemon Go adalah Glaceon. Evolusi ini hanya dapat diperoleh dengan mengevolusi Eevee di dekat Glacial Lure Module, yang merupakan item khusus yang dapat ditemukan di PokeStop.

Bagaimana cara mendapatkan Glaceon di Pokemon Go?

Untuk mendapatkan Glaceon di Pokemon Go, Anda perlu mengevolusi seekor Eevee di dekat Glacial Lure Module. Anda bisa mendapatkan Glacial Lure Module dengan memutar PokeStop. Setelah Anda memiliki Glacial Lure Module, aktifkan di PokeStop dan kemudian evolve Eevee Anda saat Anda berada di dekat PokeStop tersebut.

Dapatkah saya mendapatkan Glaceon melalui evolusi Eevee normal?

Tidak, Anda tidak bisa mendapatkan Glaceon melalui evolusi Eevee normal di Pokemon Go. Glaceon hanya dapat diperoleh dengan mengevolusi Eevee di dekat Glacial Lure Module.

Apakah ada evolusi Eevee langka lainnya di Pokemon Go?

Ya, selain Glaceon, ada evolusi Eevee langka lainnya di Pokemon Go yang disebut Leafeon. Leafeon hanya dapat diperoleh dengan mengevolusi Eevee di dekat Mossy Lure Module, yang merupakan item khusus lainnya yang ditemukan di PokeStops.

Bagaimana cara mendapatkan Leafeon di Pokemon Go?

Untuk mendapatkan Leafeon di Pokemon Go, Anda harus mengevolusi seekor Eevee di dekat Mossy Lure Module. Anda bisa mendapatkan Mossy Lure Module dengan memutar PokeStop. Setelah Anda memiliki Mossy Lure Module, aktifkan di PokeStop dan kemudian evolusikan Eevee Anda saat Anda berada di dekat PokeStop tersebut.

Apa saja evolusi Eevee lainnya di Pokemon Go?

Di Pokemon Go, selain Glaceon dan Leafeon, ada lima evolusi Eevee lainnya. Ini termasuk Vaporeon (tipe Air), Jolteon (tipe Listrik), Flareon (tipe Api), Espeon (tipe Psikis), dan Umbreon (tipe Gelap).

Apakah Glaceon dan Leafeon lebih kuat dari evolusi Eevee lainnya?

Tidak, Glaceon dan Leafeon belum tentu lebih kuat dari evolusi Eevee lainnya di Pokemon Go. Setiap evolusi memiliki kekuatan dan kelemahannya masing-masing, dan tingkat kekuatannya dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor seperti moveset, statistik Pokemon individu, dan lawan yang mereka hadapi.

Lihat Juga:

comments powered by Disqus

Anda mungkin juga menyukai